Menuju Karir PNS: Peluang Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMA/SMK Sederajat

Menuju Karir PNS: Peluang Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMA/SMK Sederajat

Author       Comment   

Seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024 menjadi sorotan utama bagi para lulusan SMA dan SMK sederajat yang berkeinginan untuk memulai karir dalam pelayanan publik. Pada Jumat, 5 Januari 2024, Presiden Jokowi mengumumkan rencana pembukaan lowongan calon aparatur sipil negara (CASN) 2024 dengan jumlah formasi mencapai 2,3 juta. Dari jumlah tersebut, sebanyak 690 ribu formasi diperuntukkan bagi calon pegawai negeri sipil (CPNS), sementara 1,6 juta formasi disediakan untuk pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK).

Pemerintah pada seleksi CASN tahun ini, memfokuskan pada peningkatan kualitas pelayanan publik berbasis digital di seluruh Indonesia. Hal ini tercermin dari jumlah formasi CPNS 2024 yang dapat dilamar oleh para fresh graduate, yang mencapai angka yang signifikan, yakni 690.822.

Pemerintah telah merinci detail formasi CASN 2024, dimana terdapat formasi yang dialokasikan untuk instansi pusat sebanyak 429.183, dengan rincian 207.247 formasi untuk CPNS dan 221.936 formasi untuk PPPK. Sedangkan untuk instansi daerah, terdapat 1.867.333 formasi, dengan 483.575 formasi untuk CPNS dan 1.383.758 formasi untuk PPPK. Formasi PPPK di instansi daerah sendiri, diprioritaskan untuk guru sebanyak 419.146, tenaga kesehatan sebesar 417.196, dan 547.416 formasi untuk tenaga teknis.

Seleksi CASN tahun 2024 direncanakan akan dilakukan dalam tiga periode, dimulai dari periode I pada minggu ketiga bulan Maret, periode II pada bulan Juni, dan periode III pada bulan Agustus.

Meskipun informasi mengenai formasi CPNS 2024 bagi lulusan SMA/SMK sederajat belum tersedia, berdasarkan data tahun sebelumnya, beberapa instansi seperti Badan Intelijen Negara (BIN), Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham), Kejaksaan Agung, dan lainnya telah membuka formasi CPNS bagi lulusan SMA/SMK sederajat pada tahun sebelumnya. Formasi yang ditawarkan mencakup berbagai bidang, seperti asisten penata kelola intelijen, penjaga tahanan, petugas lapangan keluarga berencana, dan tenaga teknis di berbagai sektor.

Dengan demikian, para lulusan SMA/SMK sederajat dapat menantikan pembukaan formasi CPNS 2024 dari sejumlah instansi pemerintah, sebagaimana yang dilakukan pada tahun-tahun sebelumnya. Langkah strategis dan persiapan yang matang tentu akan menjadi kunci kesuksesan dalam mengikuti seleksi CPNS 2024 ini.

Antisipasi Penundaan: CPNS dan PPPK 2024 - Persyaratan, Alur Pendaftaran, dan Kesempatan Karier

Antisipasi Penundaan: CPNS dan PPPK 2024 - Persyaratan, Alur Pendaftaran, dan Kesempatan Karier

Author       Comment   

 

Tahun 2024 menjadi waktu yang dinantikan bagi para calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK), karena pemerintah kembali membuka kesempatan pendaftaran.

Awalnya, pendaftaran CPNS dijadwalkan dimulai sejak Maret 2024, tetapi mengalami penundaan. Menurut informasi terbaru dari Plt. Deputi SDM Aparatur Kementerian PANRB Aba Subagja, proses pendaftaran CPNS ditangguhkan hingga bulan April 2024. Bahkan, ada kemungkinan penundaan hingga bulan Mei 2024.

Penundaan ini berlaku untuk pendaftaran CPNS, PPPK, dan ASN melalui jalur sekolah kedinasan. Meskipun mengalami penundaan, proses seleksi CPNS dan PPPK tetap akan berlangsung dalam tiga tahap gelombang di tahun 2024.

Pemerintah tahun ini membuka sebanyak 2,3 juta formasi untuk seleksi pendaftaran CPNS dan PPPK. Persyaratan pendaftaran CPNS, sebagaimana yang tercantum di sscasn.bkn.go.id, harus dipenuhi oleh para peserta sebelum mendaftar, termasuk kewarganegaraan Indonesia, usia minimal 18 tahun, tidak pernah dipidana dengan pidana penjara, dan memenuhi kualifikasi pendidikan sesuai dengan jabatan yang dilamar.

Baca juga: Menuju Karir PNS: Peluang Formasi CPNS 2024 untuk Lulusan SMA/SMK Sederajat

Alur pendaftaran CPNS mengikuti tahapan yang telah ditetapkan berdasarkan seleksi CPNS sebelumnya, yang mencakup pengumuman seleksi, pendaftaran, seleksi administrasi, hingga pengumuman kelulusan dan pengisian data administrasi.

Dengan demikian, meskipun mengalami penundaan, proses pendaftaran CPNS dan PPPK tetap dijalankan dengan ketat sesuai prosedur yang telah ditetapkan sebelumnya, guna memastikan kualitas dan profesionalisme calon pegawai negeri di Indonesia.